Klikwarta.com, Pekalongan - Pembangunan sarana jalan antar dusun, desa, dan kecamatan di Desa Pantirejo, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan Jawa Tengah, telah memberikan tempat lebih baik bagi para petani yang menjadi mayoritas profesi di desa ini dalam menjemur gabah.
Terlihat petani di Dukuh Pepedan, Pentirejo, memanfaatkan bahu di ruas jalan aspal hasil TMMD Reguler yang telah selesai dibangun membentang sepanjang 1,9 kilometer lebar 3 meter, dari Dukuh Pepedan sampai ke perbatasan dengan Desa Sidosari, Kecamatan Kesesi, Jumat (10/4/2020).
Dibenarkan Sertu Suwandi, salah satu anggota Satgas TMMD Reguler 107 Pekalongan, dari kesatuan Kodim 0710 Pekalongan, yang sedang membantu petani, bahwa pembangunan infrastruktur di TMMD Reguler Pekalongan adalah mengaspal jalan di Pantirejo di 3 ruas dengan total panjang 2.553 meter, pembangunan talud 800 meter tinggi 1 meter, dan pembangunan 3 unit Pos Kamling.
“Namun sasaran yang paling pokok adalah jalan tersebut yang ditopang talud. Selesainya sasaran ini jelas akan meningkatkan kesejahteraan khususnya para petani dalam mengangkut dari sawah dan menjual hasil bumi berupa padi ke kota Kesesi dan Sragi,” ucapnya.
Menurutnya wajar jika sebagai Babinsa dirinya terus melakukan pendampingan pertanian Upsus Pajale (Upaya Khusus Padi, Jagung dan Kedelai) di tempat tugasnya saat ini. Itu merupakan insting seorang Babinsa jika melihat petani. (Rus/Aan)
