Kadis DP3AP2KB Sumbar Sebut Peran Guru Sangat Penting dalam Mendidik Anak di Era Digital 

Selasa, 07/03/2023 - 11:58
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Gemala Ranti, saat membuka bimtek Internet Ceria di Rocky Hotel, Padang.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Gemala Ranti, saat membuka bimtek Internet Ceria di Rocky Hotel, Padang.

Klikwarta.com, Padang - Peran guru sebagai orangtua kedua bagi anak sangat penting dalam mendidik anak. Khususnya di era perkembangan teknologi digital, hampir tidak ada anak yang tidak terpapar digitalisasi, terutama melalui gadget ponsel dan internet. Tidak bisa dipungkiri, selain memiliki nilai positif, di lain sisi internet juga punya dampak negatif yang jika tidak dikontrol, bisa berdampak buruk bagi perkembangan anak. 

Hal tersebut, disampaikan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Gemala Ranti, dalam sambutannya saat membuka Bimbingan Teknis Internet Ceria (Cerdas, Empati, Ramah, Inklusif, Aman), di Rocky Hotel, Padang, baru-baru ini. 

Gemala Ranti mengatakan, Dinas P3AP2KB Provinsi Sumbar menilai pentingnya menyuarakan literasi digital kepada masyarakat, khususnya orangtua dan guru dalam rangka melindungi keselamatan anak di ranah daring. Terutama dari ancaman kejahatan seksual. Hal ini penting dilakukan mengingat ada banyak anak yang telah memanfaatkan teknologi pada aktivitas sehari-hari mereka.

d

“Tanggungjawab perlindungan anak dan tantangan orangtua di era digital sangat berat, dengan kemudahan akses internet pada anak, bebas terkoneksi tanpa sekat batas dan aturan. Anak lebih pintar dari orangtua nya, dan informasi di internet bisa datang dari mana saja dan dari siapa saja. Anak ingin merasakan kebebasan yang lebih besar, Namun, anak belum memahami risiko saat menjelajahi dunia digital,” kata Ranti, Senin (6/3/2023). 

Pemerintahan Provinsi Sumatra Barat (Pemprov Sumbar) melalui Dinas P3AP2KB telah memulai langkah-langkah kreatif dan inovasi dalam program pemerintah yang berkaitan dengan perlindungan anak di dunia digital melalui hadirnya website Internet Ceria. Website tersebut telah lebih satu tahun dikembangkan, bekerjasama dengan platform digital peduli anak fami.ly.

“Dengan kolaborasi berbagai elemen kita berharap anak-anak semakin smart berinternet dan terlindung dari ancaman dampak negatif dunia digital. Untuk itu perlu peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) baik orangtua, komunitas dan masyarakat luas, terutama para guru agar dapat mengetahui tentang bentuk-bentuk kekerasan anak melalui media daring dan dapat melindungi mereka dari bahaya eksploitasi seksual dan kekerasan lainnya di dunia digital,” ungkap Gemala Ranti.

Kegiatan Bimtek yang berlangsung pada 3 hingga 6 Maret (angkatan I) dan 9-10 Maret (angkatan II) tersebut, diikuti 50 orang peserta terdiri dari ASN Diskominfo, Guru TK Non PNS se Kota Padang dan Forum Anak Kota Padang. 

Kegiatan ini menghadirkan narasumber diantaranya, anggota DPRD Sumbar Gustami Hidayat, akademisi yang juga mantan Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, untuk bicara kolaborasi parenting berbasis digital (Psikologi Pendidikan ) Co Founder & CEO Fammi.ly (Platform Edukasi Parenting) Aplikasi Fammily Digital, Dinas Kominfo, psikolog klinis, serta konselor untuk bicara tentang upaya pencegahan dan perlindungan anak di dunia digital. (*)

Kontributor: Warman

Related News