
Foto : Pinterest
Klikwarta.com - Di era digital ini, game online telah menjadi hiburan yang sangat populer di kalangan berbagai usia. Dari anak-anak hingga orang dewasa, game online menawarkan pelarian dari realitas sehari-hari dan kesempatan untuk berinteraksi dengan pemain lain dari seluruh dunia.
Namun, di balik kesenangan dan tantangan yang ditawarkan, ada sisi gelap yang sering kali terlupakan: kecanduan game online. Game online menawarkan dunia yang penuh dengan tantangan, pencapaian, dan penghargaan instan. Mereka memberikan kesempatan untuk melarikan diri dari stres sehari-hari dan memasuki dunia di mana pemain bisa menjadi siapa saja dan melakukan apa saja. Tidak mengherankan jika banyak orang terjebak dalam pesona dunia virtual ini, menghabiskan berjam-jam setiap hari untuk bermain.
Kecanduan game online bukanlah sekadar bermain game terlalu sering. Ini adalah kondisi serius di mana seseorang menghabiskan waktu yang berlebihan untuk bermain game online hingga mengabaikan tanggung jawab dan aktivitas lain dalam kehidupan mereka. Beberapa tanda umum kecanduan game online meliputi menghabiskan waktu berjam-jam setiap hari untuk bermain game, mengabaikan tugas-tugas rumah, pekerjaan, atau sekolah demi bermain game, menjadi mudah marah atau frustrasi ketika tidak bisa bermain game, menggunakan game sebagai pelarian dari masalah atau stres, dan menarik diri dari interaksi sosial serta lebih memilih bermain game daripada berkumpul dengan teman atau keluarga.
Kecanduan game online dapat berdampak negatif pada berbagai aspek kehidupan seseorang. Dalam hal kesehatan fisik, menghabiskan waktu berjam-jam di depan layar komputer atau perangkat mobile dapat menyebabkan masalah seperti kurang tidur, masalah postur, dan kesehatan mata.
Duduk terlalu lama dengan posisi yang buruk dapat menyebabkan nyeri punggung dan masalah postur lainnya, sementara menatap layar terus-menerus dapat menyebabkan ketegangan mata dan masalah penglihatan.
Kecanduan game online juga dapat berdampak buruk pada kesehatan mental, termasuk depresi dan kecemasan. Menghabiskan terlalu banyak waktu di dunia maya dapat mengisolasi seseorang dari interaksi sosial nyata, yang dapat meningkatkan risiko depresi dan kecemasan. Tekanan untuk mencapai level tertentu atau memenangkan pertandingan juga dapat menambah tingkat stres seseorang.
Fenomena kecanduan game online tidak hanya terjadi di luar negeri, tetapi juga di Indonesia. Kasus adiksi gawai di kalangan anak-anak di Jawa Barat cukup memprihatinkan. Akhir Februari lalu (2021), seorang siswa SMP kelas 1 di Subang meninggal dunia diduga karena kecanduan game. Jumlah pasien anak yang kecanduan gawai di RS Jiwa Cisarua Bandung Barat juga meningkat.
Raden Tri Sakti, seorang siswa SMP kelas 1 asal Desa Salam Jaya, Pabuaran, Subang, meninggal dunia dengan diagnosis mengalami gangguan syaraf. Pihak keluarga menyebut penyakit yang dideritanya dikabarkan karena kecanduan bermain game online di telepon seluler. Raden meninggal pada 23 Februari 2021.
Paman Raden, Endang, menceritakan keponakannya sejak awal tahun mengeluhkan sakit kepala, bahkan tangan dan kakinya susah digerakkan. Sempat dirawat di RS Siloam, dokter yang merawatnya menyebut gangguan saraf yang diderita Raden itu karena radiasi telepon seluler.
Mengatasi kecanduan game online membutuhkan pendekatan yang bijaksana dan terstruktur. Beberapa langkah yang bisa diambil antara lain membuat jadwal yang seimbang antara bermain game dan aktivitas lain seperti olahraga, pekerjaan, dan interaksi sosial.
Mencari dukungan dari teman, keluarga, atau profesional kesehatan mental juga sangat penting. Terapi, seperti terapi perilaku kognitif (CBT), efektif dalam membantu seseorang mengubah pola pikir dan perilaku yang berhubungan dengan kecanduan.
Membatasi waktu bermain game dan mencari hobi atau kegiatan lain yang menyenangkan di luar game juga bisa menjadi solusi yang baik.
Kecanduan game online adalah masalah serius yang bisa mempengaruhi berbagai aspek kehidupan seseorang. Penting bagi individu dan keluarga untuk mengenali tanda-tanda kecanduan dan mengambil langkah-langkah untuk mengatasi masalah ini.
Dengan pendekatan yang tepat, kecanduan game online bisa diatasi dan keseimbangan hidup bisa dicapai kembali. Jadi, meskipun dunia game online menawarkan banyak kesenangan dan tantangan, jangan sampai kita terjebak dalam sisi gelapnya.