Klikwarta.com, Bengkulu - Untuk mendoakan korban Arief Maihendra (18) yang tenggelam di Pantai Panjang Bengkulu pada Kamis (2/01/2020) sekira pukul 15.02 WIB, pihak keluarga dan angota PMI gelar salat gaib dan doa bersama di kawasan Pantai Panjang Bengkulu, Jumat (03/01/2020).
Keluarga korban berharap untuk korban cepat ditemukan, pihaknya mengaku ikhlas apabila korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Seperti diberitakan sebelumnya, tim gabungan TNI-Polri dan Basarnas melanjutkan pencarian menggunakan perahu karet. Segala keperluan untuk pencarian telah disiapkan. Ambulance dari Pemkot Bengkulu juga standby, guna mengangkut korban bila sudah ditemukan.
Info terkini, hingga berita ini dimuat, korban belum ditemukan, tim pencarian masih terus berupaya melanjutkan pencarian hingga korban ditemukan. Tim pencarian menyisir mencari korban sekitar 300 meter dari tepi pantai menggunakan perahu karet.
Pantauan media ini, saat penyisiran pencarian korban tenggelam, perahu karet sempat mengalami trobel. Perahu karet yang ditumpangi tim SAR gabungan berjumlah 6 orang terguling dan terbalik dikarenakan melawan ombak yang besar. 6 orang tersebut selamat hanya mengalami cidera ringan dan dalam keadaan aman.
Diketahui, korban merupakan tuna karya yang baru tamat SMA, warga Sungai Lilin Jaya RT 04 RW 04 Kelurahan Lilin Jaya, Kecamatan Sungai Lilin, Kabupaten Musi Banyu Asin, Provinsi Sumatera Selatan. Korban tenggelam saat mandi bersama tiga orang rekannya. (Red/tim)
