Blora, Klikwarta.com - Meski Pertamina EP (PEP) Cepu Field sudah melakukan upaya cepat dalam penanganan rembesan minyak di jalur pipa yang menuju MOS Menggung, namun sisa-sisa minyak masih tampak mengalir di selokan pada Selasa (9/8/2022) malam. Jalur pipa ini sudah tidak aktif sejak Maret 2022.
Field Manager PEP Cepu Field, Agung Wibowo, menduga rembesan di wilayah Desa Pojok Watu, Kecamatan Sambong Kabupaten Blora merupakan sisa minyak yang berada di dalam pipa yang sudah tidak dipakai lagi.
"Sesaat setelah diketahui adanya ceceran minyak, tim PEP Cepu Field langsung melakukan penulusuran untuk mencari titik rembesan dan melakukan penanganan dan pembersihan disekitar rembesan di jalur pipa," ujarya, Selasa (9/8/2022).
Sesuai dengan Standar Operating Prosedur (SOP) untuk pengamanan lokasi, PEP Cepu Field melakukan pembersihan area menggunakan 2 unit vacum truk.
Field Manager PEP Cepu Field, Agung Wibowo mengatakan saat ini jalur pipa Ledok - Menggung tidak aktif digunakan karena pengiriman minyak menggunakan truk.
PEP Cepu Field juga melakukan koordinasi dan bekerjasama dengan pemerintah setempat.
"Dalam melakukan penanganan tim PEP Cepu Field memastikan aspek keselamatan manusia dan lingkungan," ujar Agung.
Berdasarkan pantauan di lokasi pada Selasa (9/8/2022) sekira pukul 19.41 wib, masih ditemukan sisa-sisa rembesan minyak yang belum tersedot secara maksimal. Minyak tersebut bercampur dengan air dan mengalir di selokan yang berdekatan dengan rumah penduduk.
(Pewarta: Fajar)
